GenZ Space, JAKARTA
– Seluruh warga negara Indonesia diminta untuk segera membuka rekening bank berdasarkan perintah Presiden Prabowo Subianto.
Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN), Luhut Binsar Pandjaitan, menyatakan hal tersebut.
Mengacu pada pernyataan Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN), instruksi dari presiden tersebut diberikan selama pertemuan dengan tim penyusun DEN di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (18/3/2025).
Kelak, akun perbankan itu bakal disambungkan ke sistem Pemerintah Teknologi (GovTech), di mana salah satunya berfungsi sebagai saluran bagi penyerahan bantuan sosial secara langsung kepada masyarakat.
“Pada kesempatan tersebut, Presiden juga menyampaikan instruksi supaya hal ini diselesaikan dengan cepat sehingga seluruh warganegara dan keluarga mereka memiliki akun perbankan. Ini karena pada Januari 2026, kami berencana melakukan pengujian awal tentang teknologi pemerintah dalam program bantuan sosial langsung. Dengan demikian, tujuan yang telah ditetapkan dapat dicapai,” jelas Luhut seperti dikutip dari Siarannya di YouTube Sekretariat Presiden pada Rabu (19/3/2025).
Dia menyatakan bahwa Presiden Prabowo berencana untuk mengumumkan peluncuran GovTech pada tanggal 17 Agustus 2025.
Perlu diingat bahwa GovTech adalah penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dengan tujuan memperbaiki kualitas layanan kepada masyarakat.
Sebagai Proyek Percontohan SPHERES, Purbalingga Menjadi Tuan Rumah Nasional dalam Rangka Transformasi Kesehatan
GovTech tersebut bertujuan untuk menggabungkan berbagai aplikasi yang terdapat dalam setiap instansi pemerintahan. Diharapkan bahwa kehadiran GovTech yang akan datang dapat meningkatkan efisiensi penggunaan dana serta mencegah kemungkinan tindakan penyelewengan.
“Pada tanggal 17 Agustus (2025), Presiden berencana untuk mengumumkan peluncuran Program Teknologi Pemerintah. Proyek ini bertujuan untuk menggabungkan seluruh aplikasi yang saat ini digunakan oleh departemen dan badan pemerintahan. Dengan begitu, diharapkan dapat menciptakan efisiensi serta peningkatan dalam upaya meminimalisir tindak korupsi,” jelas Luhut.
Dia mempertimbangkan bahwa di masa depan, GovTech dapat menyebabkan penghematan anggaran hingga mencapai 100 triliun rupiah. Dalam jangka waktu yang lebih lama lagi, diyakini bahwa jumlah tersebut akan semakin meningkat. (kompas.com)
Artikel ini dipublikasikan di Kompas.com denganjudul “Prabowo Minta Semua Warga Indonesia Cepat memiliki Rekening Bank, Ini Alasan Mengapa”.